Pages

Senin, 06 September 2010

Menikah itu Indah


"Ketika seseorang telah menikah, maka dia telah menyempurnakan separuh agama. Maka hendaklah dia bertakwa kepada Alloh dalam separuh yang tersisa" (HR.Baihaqi)



Menikah itu indah,,,,ya itu judul entrynya, walaupun dalam kenyataannya ga semua pernikahan itu berujung indah, saia belum pernah menikah, tapi saya ingin menikah, dengan seseorang yang bisa menghargai saya dengan keadaan saya yg apa adanya, seperti Allah yang selalu menyayangi hambanya tanpa melihat derajat dan keadaannya, saya ingin menikah dengan seseorang yang bisa mencintai saya tanpa melebihi cintanya kepada Allah SWT, saya ingin menikah dengan seseorang yang bisa menuntun saya taat kepada suami, tanpa harus melupakan ketaatan saya kepada Sang Pencipta, saya ingin menikah dengan seseorang yang bisa membuat keluarga kami nanti menjadi keluarga yang takut akan Allah SWT, takut untuk melanggar semua larangan-Nya dan takut untuk tidak melaksanakan semua perintah-Nya, saya ingin menikah dengan seseorang yang bisa memperkaya hati saya dengan firman - firman Allah SWT dan sunnah Rasullullah SAW, bukan memperkaya keluarga kami dengan harta - harta yang nantinya saat di akhirat tidak bisa kami pertanggungjawabkan keberadaannya.

Pernikahan adalah pertemuan dua insan melalui perjanjian berat, dimana mereka bertemu karena Allah..Pernikahan adalah penyatuan dua hati, dua jiwa, dua perbedaan yang tidak harus menjadi sama, karena perbedaan itulah yang membuat dua hati dan dua jiwa saling mengisi hari, saling menghargai, saling mengasihi, dan saling menyayangi..

Menikah itu indah, karena semuanya kita mulai dari awal, mulai lagi beradaptasi, mulai lagi menata ulang kehidupan atau mungkin penambahan sedikit part dalam kehidupan kita, dibandingkan saat kita masih single.

Menikah itu indah, bukannya mahal. Sebuah pernikahan dimulai dengan keikhlasan dan kematangan bukan dengan kemewahan dan hingar bingar, dimulai dengan keikhlasan untuk menerima semua kekurangan dan kelebihan yang dimiliki pasangan kita, kematangan untuk melangkah bersama dalam suatu pondasi yang bernama "rumah tangga", walaupun tidak langsung punya rumah bertingkat.

Menikah itu indah..

Rabu, 01 September 2010

TEKNIK KIMIA

Teknik kimia (Inggris: chemical engineering) adalah ilmu teknik atau rekayasa yang mempelajari pemrosesan bahan mentah menjadi barang yang lebih berguna, dapat berupa barang jadi ataupun barang setengah jadi. Ilmu teknik kimia diaplikasikan terutama dalam perancangan dan pemeliharaan proses-proses kimia, baik dalam skala kecil maupun dalam skala besar seperti pabrik. Insinyur teknik kimia yang pekerjaannya bertanggung jawab terhadap perancangan dan perawatan proses kimia pada skala pabrik dikenal dengan sebutan "insinyur proses" (process engineer). Selain itu, insinyur teknik kimia juga terkait dengan penelitian dan pengembangan proses kimia.

Berikut ini adalah contoh yang mengilustrasikan peran seorang insinyur teknik kimia di pabrik:

“Perbedaan antara teknik kimia dan kimia dapat diilustrasikan dengan mengambil contoh proses produksi jus jeruk. Seorang ahli kimia akan berusaha untuk meneliti metode-metode ekstraksi jus jeruk. Metode yang paling sederhana yang mungkin ditemukan adalah memotong jeruk menjadi dua bagian dan kemudian memerasnya. Metode yang lebih rumit adalah dengan cara mengupas kulit jeruk dan kemudian menghancurkan jeruk untuk memperoleh jusnya.Sebuah perusahaan kemudian menginstruksikan seorang insinyur teknik kimia untuk merancang pabrik penghasil jus jeruk dengan kapasitas produksi beberapa ribu ton jus per tahun. Insinyur tersebut akan menganalisis proses-proses produksi yang mungkin dan kemudian mengevaluasi keekonomisan setiap proses yang mungkin. Walaupun metode produksi jus dengan cara memeras sangat sederhana, proses ini tidak ekonomis karena memerlukan ribuan orang untuk mencapai target produksi. Oleh karena itu, metode lain akan dipilih (mungkin metode pengupasan dan penghancuran). Dari contoh ini, dapat dilihat bahwa proses produksi yang paling sederhana dalam skala laboratorium belum tentu merupakan metode paling ekonomis pada suatu pabrik."

Teknik kimia selalu menitikberatkan pekerjaannya untuk menghasilkan proses yang ekonomis. Untuk mencapai tujuan ini, seorang insinyur teknik kimia dapat menyederhanakan atau memperumit aliran proses produksi untuk memperoleh proses yang ekonomis. Selain melalui perancangan aliran proses produksi, seorang insinyur teknik kimia juga dapat menghasilkan proses yang ekonomis dengan merancang kondisi operasi. Beberapa reaksi kimia memiliki laju reaksi yang lebih tinggi pada tekanan atau temperatur operasi yang lebih tinggi. Proses produksi amonia adalah contoh dari pemanfaatan tekanan tinggi. Agar laju pembentukan amonia cepat, reaksi dilangsungkan dalam suatu reaktor bertekanan tinggi.

Proses-proses kimia berlangsung dalam peralatan proses. Peralatan proses umumnya merupakan satu unit operasi. Unit-unit operasi kemudian dirangkaikan untuk melakukan berbagai kebutuhan dari sintesis kimia ataupun dari proses pemisahan. Pada beberapa unit operasi, peristiwa sintesis kimia dan proses pemisahan berlangsung secara bersamaan. Penggabungan dari keduanya ini bisa dilihat dari proses distilasi reaktif.


== dan di bidang inilah yang sebentar lagi saya geluti bersama teman - teman psychoanalize saia, mungkin kami ga menguasai betul ilmu teknik, tapi kami yakin dengan ilmu analitikal yang kami miliki bisa berguna nantinya di kuliah kami, mungkin kata org, akan lebih sulit untuk kami beradaptai dengan ilmu hitung berhitung teknik, tapi kalo dengan belajar kan semuanya akan bi, ya kan,,,semangat ya guy!!!! ==